top of page

Hari Sang Mapler Kim Seokjin di Tempat Kerja

ARMY yang berdedikasi tentunya tahu bahwa permainan video MapleStory merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam perjalanan BTS, mulai dari RM yang terinspirasi membuat nama rap pertamanya "Runch Randa" hingga proyek kolaborasi di tahun 2020. Saat semua anggota BTS telah memainkan permainan ini dalam waktu yang lama, tidak ada yang lebih berdedikasi pada MapleStory melebihi si penggemar permainan video, Jin. Baru-baru ini, sang Worldwide Handsome sendiri menerima kesempatan untuk bekerja di bagian produksi MapleStory, membagikan sedikit ceritanya dalam proses tersebut.


Kisah MapleStory


MapleStory adalah sebuah permainan bermain peran gratis yang dapat dimainkan banyak pemain secara bersamaan yang dirilis pada tahun 2003 (ketika Jin berusia 10 tahun). Para pemain dapat fokus pada beberapa tujuan, mulai dari meningkatkan level dan juga mendapatkan peralatan baru, hingga menyelesaikan misi dan "permainan kecil." Untuk melakukan hal demikian, para pemain melompat dari “dunia” satu ke "dunia" lainnya, yang masing-masing dengan ekonomi dan karakter berbeda seperti pesulap dan bajak laut. Pembangunan dunia permainan yang luas tersebut memungkinkan adanya penjelajahan tak terbatas, yang membuat anggota Bangtan menghabiskan waktu selama masa kecil dan remaja mereka. Jin telah melanjutkan kontribusinya secara profesional pada MapleStory beberapa tahun belakangan, dimulai dari memainkannya ketika siaran ulang tahunnya di VLive pada tahun 2018 dan memimpin BTS dalam konten kolaborasi tahun 2020, hingga menjadi “Juri Desain Karakter Bertangan Emas” pada 2021. Apa yang sedang menantinya di tahun 2022 ini?


Sebuah Jeda (Tapi Tidak untuk ARMY)


Jeda BTS baru-baru ini telah memberikan waktu bagi tiap anggota untuk lebih menggali ketertarikan dan keinginan mereka, secuplik pengalaman mereka tersebut sering juga dibagikan kepada ARMY. Misalnya saja, RM telah menumbuhkan kecintaannya pada seni dengan mengunjungi museum serta menjadi bintang tamu pada podcast tentang seni, dan sang pecinta desain interior, SUGA mencoba keahliannya pada ukiran. Selain memasak dan juga pergi jalan-jalan, Jin, sang penggemar permainan video melanjutkan untuk terus menunjukkan kecintaannya pada MapleStory. Mulai dari mengoleksi roti bertemakan MapleStory hingga menghadiri sebuah konser MapleStory, benar memang jika Jin adalah seorang "Mapler" sejati, istilah untuk pemain-pemain yang berdedikasi.


Hari Besar Jin


Di akhir bulan Juli, Jin memberi kejutan bagi ARMY: sehari sebagai pekerja kantoran yang menciptakan permainan favoritnya. Kedua bagian serial YouTube tersebut berjudul “출근용사 김석진” atau "Mapler Kim Seokjin" yang menunjukkan hyung tertua BTS menjalani hari kerjanya di NEXON, perusahaan yang bertanggung jawab untuk mengembangkan MapleStory. Cuplikan singkatnya, yang mencakup kelakar khas milik Jin dan bahu lebarnya, menciptakan gelombang besar akun Twitter milik bias Jin dengan menambahkan kata "Mapler" di awal bio mereka untuk merayakan pencapaian Jin tersebut.


Wawancara Hangat


Video pertama dalam serial tersebut dibuka dengan Jin yang datang ke pusat NEXON di Seoul. Ditayangkan dalam gaya situasi seperti komedi dengan musik yang ceria, Jin berhenti, kemudian merapikan kemejanya, dan memasuki gedung. Saat tiba, Jin mendapat informasi harus menyelesaikan wawancara dengan petinggi perusahaan jika dia ingin bekerja di sana. Selama wawancara, Jin berterus terang dan berbagi kisah bahwa MapleStory telah membuatnya memiliki banyak teman meskipun dia cenderung sosok yang suka menyendiri. Meskipun sering tampak bahwa kepribadian Jin begitu semangat dan ceria, terkadang kita lupa bahwa dia juga sering menyampaikan betapa pemalunya dia ketika berjumpa dengan orang baru. Jin menyampaikan dengan penuh semangat gambaran para pemain dalam MapleStory "bersenang-senang dan sering berkomunikasi" sehingga membuatnya "merasakan mempunyai banyak teman." Dengan jawaban yang begitu dalam tersebut, mengizinkannya bekerja di hari tersebut adalah pilihan yang mudah.


Dunia Kantor


Bagian lanjutan dari serial adalah sepanjang hari Jin di kantor: dia melakukan sesi foto untuk tanda pengenal (dengan kertas bertuliskan “아미 사랑해 / ARMY, aku mencintai kalian!" yang menempel di mulut Jin, tentunya), menemukan bilik miliknya di dekat anggota tim barunya, serta makan siang di kantor. Bagian 2 lebih fokus pada pekerjaan pokok di kantor mana pun: presentasi PowerPoint. Sepanjang pertemuan selama tiga jam tersebut, Jin mengevaluasi kondisi terkini MapleStory dan menyampaikan saran untuk peningkatannya, kegiatan di masa depan, serta item terbaru. Penelitiannya jelas dan dipikirkan dengan matang, umpan baliknya juga diterima dengan baik oleh petinggi perusahaan. Video serial ini diakhiri dengan Jin yang menggesekkan kartu identitasnya untuk meninggalkan gedung dengan gaya khasnya; tangan yang penuh membawa merchandise baru, dia membiarkan kartu identitasnya terjuntai di depan mesin pemindai sampai dia diperbolehkan keluar.


Dampak Jin


Terlihat jelas bahwa saran Jin begitu bagus mengingat banyak dari saran tersebut yang telah diterapkan dalam permainan. Kalian sekarang juga bisa membeli item bertemakan Jin: Sleeping Mask Good Day/ Bad Day (Angel / Devil), yang terinspirasi piyama miliknya, Seokjin's gift (total ada 5 jenis), Seokjin's Lucky Box, serta Medali dan Gelar Angel / Demon milik Jin.


Dalam waktu terbatas, kalian bahkan bisa mendapatkan sebuah karakter yang mirip Jin, lengkap dengan kostum Super Tuna miliknya.



Best of Jin: Yet To Come? (Terbaik dari Jin: Belum Tiba?)


Ketika satu hal telah kita ketahui selama jeda Bangtan kali ini, kita tetap tidak tahu-menahu soal apa yang akan terjadi selanjutnya (selain konser di Busan yang diumumkan baru-baru ini pada tanggal 15 Oktober nanti). Beberapa ARMY mungkin baru saja mulai bermain MapleStory; namun satu yang pasti, kalian selalu berkesempatan untuk berjumpa dengan Jin di sana!


Ditulis oleh: Mariko

Disunting oleh: Lisa K

Didesain oleh: Martina

Diterjemahkan oleh: Lia

Terjemahan disunting oleh: Eka & Pury


Semua foto/video yang dibagikan di blog kami bukan milik ARMY Magazine. Segala bentuk pelanggaran hak cipta bukan hal yang disengaja.


bottom of page